Banten- Kelelahan terbayar setelah hampir 4.30 jam
perjalanan untuk sampai ke Tanjung Lesung. Tanjung Lesung terletak di Desa
Tanjung Jawa, Kecamatan Panimbung, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Ada
beberapa opsi jalur yag dapat dialalui : tol serang Timur –
Pandeglang-Labuan_Tanjung Lesung atau bisa melalui alternatif biasa yang tidak
memalui jalan tol: Bubulak-Pandeglang-Labuan-Tanjung Lesung dengan kondisi
jalan yang cukup baik karena sudah ditingkatkan menjadi kontruksi jalan beton.
Tanjung Lesung merupakan kota zona ekonomi khusus yang tengah dikembangkan
menjadi Kawasan tujuan wisata internasional. Kawasan pesisir Banten yang
memilki keindahan Pantai yang eksotik dan terumbu karang yang menarik, ombaknya
yang cukup tenang juga pasir putih kabarnya mengundang banyak perhatian untuk
dijadikan tempat self healing dan objek wisata. Suasana asri dan sejuk
membuat para wisatawan yang berkunjuk dijamin betah dan hampir lupa pulang.
Perjalanan yang membutuhkan waktu cukup lama kami sempatkan
singgah beberapa kali di masjid dan beberapa SPBU untuk solat dan beristirahat.
Sepanjang jalan saya disuguhi pemandangan indah. Terlihat di kanan jalan banyak
Pantai dijadikan sebagai tempat wisata diantaranya ada Pantai Ciheru, Pantai
Kasvana, dan banyak Pantai lain yang bisa dijadikan pilihan destinasi liburan. Sepertinya
pepohonan bakau tak terlepas menjadi bagian pemandangan indah. Perjalanan yang
saya tempuh bersama keluarga di mulai dari Bubulak-Bogor. Kami menginap di
Penginapan Bunar Tunggal Inn yang terletak kurang lebih 2 Km tempat tempat
penginapan kami. Kasvana Beach yang kami pilih sangat memikat hati untuk kami kunjung
di musim libur sekolah akhir semester kali ini.
Kami tiba di Pantai sekitar pukul 14.15. tempat parkir yang
cukup luas dan banyak gazebo yang tersedia memberikan kami keleluasaan untuk memesan
dan menikmati makanan dan minuman.
Ombaknya yang tidak terlalu besar dan air lautnya yang biru membuat
anak-anak tidak sabar untuk bermain air. Pasir putihnya yang bersih dan halus
Nampak menghiasi imajinasi anak-anak yang mencoba membuat bangunan Impian
mereka. Sekelompok anak kecil terlihat tertawa riang bermain dengan sekop
mainan dan peralatan main lainnya seperti cetakan membuat puri meski sesekali
kaki mereka berjangkit menghindari ombak yang menghampiri Pantai. Beberapa
menit kemudian dari hasil kreatifitas mereka tampak lubang besar dan beberapa
bangunan kecil versi mereka yang terbuat dari pasir Pantai.
Ini baru kali pertama kami menginjakan kaki di tempat ini
rasanya suasana saat itu membuat saya dan keluarga ingin sekali mengulangnya.
Perjalanan yang cukup lama akhirnya terbayarkan dengan keindahan yang didapat.
Semoga saya dan keluarga bisa Kembali ke sini dan mengeksplore Pantai lainnya.
Terima kasih kepada orang baik yang telah membersamai dan memberikan kesempatan
kepada kami untuk berbahagia menikmati liburan kali ini.