Teroris Sebenarnya

Aku melihat anak sekecil itu

Berlari-lari mengejar jasad ayahandanya 

Yang sedang diusung

Aku mendengar tangisan pilunya

Memanggil-manggil 

ayah ... ayah

Mereka bawa ayahnya yang hendak dikebumikan


Teroris dunia itu bernama Israel

Di akhir Ramadan tersiar kabar yang memilukan

Tidak hanya di kalangan umat islam tapi 

Umat manusia yang memiliki hati nurani 


Kita sama-sama tahu bahwa Palestina sedang dibombardir lagi. Banyak sudah korban berjatuhan terutama anak-anak.

Astagfirullah terakhir korban yang aku ketahui 1757 cedera, termasuk 250 dengan peluru tajam dan 325 dengan karet, selama konfrontasi dengan zionis israel di Tepi Barat dan Yerusalem sejak fajar kemarin.

Mereka tidak tahu urusan perang. Mereka terdampak akibat hausnya kekuasaan zionis yahudi

Tiada hal yang banyak kita lakukan adalah dengan menyelipkan rangkaian doa untuk mereka yang sedang berjuang demi pembebasan Al Aqso  dari cengkraman zionis 

Mari manfaatkan sosial media agar seluruh penjuru dunia tahu tentang kebiadaban Israel

Tunjukkan kepada mereka yang sampai saat ini masih diam melihat kezoliman ini.

Semoga Allah  memberikan syurga-Nya untuk para syuhada yang telah gugur.

Mari doakan bersama kepada mereka yang masih bertahan agar tetap kuat dan diberi kesabaran tanpa batas.

Cukup darah dan air mata mereka menjadi saksi di akhirat kelak. 

Kami di sini merasakan pilu kalian

Kami bisa merasakan sedihmu

Maafkan kami yang tak bisa ikut perjuangan. 

Ini hanya sebentar saja, selebihnya nanti.

Di syurgaNya, Allah kumpulkan kembali wahai para syuhada.

Tetaplah berjuang saudaraku!



No comments:

Post a Comment

Berlibur ke Tanjung Lesung

  Banten- Kelelahan terbayar setelah hampir 4.30 jam perjalanan untuk sampai ke Tanjung Lesung. Tanjung Lesung terletak di Desa Tanjung Jawa...